Rabu, 19 Agustus 2020

Subhanallah, Ilmuwan Fisika ini Masuk Islam setelah Buktikan Kebenaran Hadist Nabi

Gadis Rantau
Ternyata, seseorang terbawa kepada jalan keislaman tidak hanya ditentukan oleh pengetahuan keagamaan saja. Seorang Ilmuwan Fisika mendapatkan hidayah Islam setelah berhasil membuktikan sebuah fakta yang sudah terlebih dahulu diterangkan dalam ajaran Islam.

Orang itu adalah Demitri Bolykov, seorang ahli fisika ternama yang berasal dari Ukraina. Kisahnya memeluk Islam berawal dari sebuah penelitian ilmiah yang dilakukan bersama Prof Nicolai Kosinikov yang bertujuan untuk menemukan seperangkat teori baru yang berhubungan dengan perputaran bumi pada porosnya.

Dalam penelitian tersebut, mereka berdua menggunakan bahan berbentuk bola sebagai sampel. Bola tersebut di isi dengan logam tipis yang berasal dari logam yang dilelehkan. Bola itu kemudian ditempatkan di bawah pengaruh magnetik hasil bentukan dari elektroda yang berlawanan arah.

Dua elektroda tersebut selanjutnya di aliri arus listrik, gaya magnet seketika akan muncul yang menyebabkan bola berisi logam itu berputar pada porosnya. Fonemena ini mereka namakan dengan "Gerak Integral Elektro Magno Dinamika" yang membuat bumi berputar pada porosnya.

Pada kenyataannya, matahari adalah sumber penggerak bagi bumi untuk berputar. Intensitas daya matahari mempengaruhi cepat atau lambatnya perputaran Bumi. Putaran bumi tersebut telah sangat jelas sejak tahun 1970 ketika ditemukan bahwa dalam setahun putaran bumi tidak lebih dari 10 km. Namun, kecepatan itu terus bertambah hingga kini yang telah mencapai 40 km dalam setahun.

Dalam satu kali gerakan, kutub magnet bumi bergeser sejauh 200 km. Hal ini terjadi sejak tahun 2001. Artinya, karena pengaruh daya magnet akan mengakibatkan dua kutub magnet bumi bergantian tempat sehingga bumi akan menunjukkan perputaran dari arah sebaliknya. Penemuan ini berhasil menjelaskan pandangan Islam bahwa matahari nantinya akan terbit dari barat.

Bisa dipastikan penemuan ini belum pernah disebut dalam buku atau kajian manapun. Demitri berhasil mengungkapnya lewat penelitian, riset, dan percobaan.

Demitri kemudian mencoba mencari penjelasan lain dalam kitab-kitab agama yang mungkin pernah menyebut fakta tersebut. Hampir semua kitab agama tidak membicarakan fakta ini, kecuali satu yaitu agama Islam. 

Waktu itu Demitri mendapatkan informasi yang sejalan dengan penemuannya ini melalui hadist Rasulullah Saw yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah:
Rasulullah SAW bersabda, "Siapa yang bertobat sebelum matahari terbit dari barat, maka Allah SWT akan menerima tobatnya."
Matahari yang terbit dari barat akan terjadi dalam satu hari saja, saat itu tertutuplah pintu tobat. Kemudian, gerakan bumi pun akan kembali seperti semula, dan matahari kembali ke tempat terbitnya.
 
Hadist tersebut membuat Demitri kaget, ternyata Ia bukanlah orang pertama yang mengungkapkan bahwa matahari akan terbit dari barat. Dengan penuh keyakinan, Demitri mantap mengucapkan dua kalimat syahadat sebagai pernyataan keislamannya.